Sabtu, 26 Januari 2013

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MANFAAT KALSIUM DALAM MENCEGAH OSTEOPOROSIS DENGAN ASUPAN KALSIUM PADA IBU PRE MENOPAUSE

                                                                  ABSTRAK


54 hal, 8 tabel, 2 bagan, 7 lampiran
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Yayasan Osteoporosis Internasional fakta seputar penyakit osteoporosis di dunia, menunjukkan satu diantara tiga wanita di atas usia 50 tahun menderita osteoporosis. Di Indonesia prevalensi osteoporosis untuk umur kurang dari 70 tahun pada wanita sebanyak 18-36%, sedangkan pria 20-27%. Tujuan penelitaan ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahun tentang manfaat kalsium dalam mencegah osteoporosis dengan asupan kalsium pada ibu pre menopause di kelurahan babakan surabaya kecamatan kiaracondong kota Bandung. Jenis penelitian ini adalah korelasi adapun pengumpulan data digunakan secara cross sectional. Sampel yang diambil yaitu sejumlah 85 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu dengan Proposive Sampling. Data tentang tingkat pengetahuan diperoleh dengan menggunakan angket sedangkan data dari asupan kalsium dengan menggunakan food record. Hasil penelitian diketahui ibu yang tingkat pengetahuan baik adalah 41,2 % dan ibu pre menopause yang tingkat pengetahuan kurang adalah 58,8 %. Sedangkan pada asupan kalsium pada ibu pre menopause diperoleh hasil 44,7 % memiliki asupan cukup dan 55,3 % memiliki asupan kalsium yang kurang. Dari uji chi square didapatkan t hitung (1.000) > t tabel (0,05), artinya tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang manfaat kalsium dalam mencegah osteoporosis dengan asupan kalsium pada ibu pre menopause di kelurahan babakan surabaya kecamatan kiaracondong kota Bandung. Adapun saran dari peneliti adalah diharapkan pada ibu pre menopause untuk lebih memperhatikan makanan-makanan yang dikonsumsinya terutama kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.
Kata kunci: Pengetahuan, osteoporosis, pre menopause, asupan kalsium

Tidak ada komentar:

Posting Komentar